Papan proyek
Aktifitas pekerja
Pembangunan Jalan Rabat Beton di Dusun II Hutamonu
Wujud Transparansi dan Gotong Royong Masyarakat dalam Pembangunan Desa
Pemerintah Desa Hutamonu, Kecamatan Botumoito, Kabupaten Boalemo, terus menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan infrastruktur desa melalui program pembangunan jalan rabat beton di wilayah Dusun II Ilohutode. Kegiatan ini mendapat pendampingan langsung dari Pendamping Lokal Desa, yang melakukan monitoring lapangan untuk memastikan pelaksanaan sesuai dengan rencana dan spesifikasi teknis.
Proyek pembangunan jalan rabat beton sepanjang 320 meter ini menelan anggaran sebesar Rp 200 juta, bersumber dari Dana Desa Tahun Anggaran 2025. Berdasarkan pantauan di lokasi, para pekerja dan masyarakat tampak antusias bergotong royong melakukan proses pencampuran dan pengecoran adukan beton menggunakan mesin molen di bawah pengawasan Tim Pelaksana Kegiatan (TPK) Desa Hutamonu.
Pendamping Lokal Desa yang hadir dalam kegiatan tersebut menjelaskan bahwa monitoring dilakukan untuk menjaga transparansi, akuntabilitas, serta memastikan kualitas hasil pekerjaan. “Kami memantau agar setiap tahapan berjalan sesuai dengan RAB dan ketentuan teknis. Partisipasi masyarakat sangat penting untuk menjamin keberlanjutan pembangunan di desa,” ujarnya.
Kepala Desa Hutamonu dalam kesempatan yang sama menyampaikan apresiasi terhadap kerja keras tim pelaksana dan masyarakat yang terlibat. “Pembangunan jalan ini merupakan prioritas utama karena manfaatnya langsung dirasakan warga. Dengan adanya rabat beton ini, akses transportasi dan kegiatan ekonomi masyarakat akan jauh lebih lancar,” jelasnya.
Ketua Tim Pelaksana Kegiatan (TPK) menambahkan bahwa pihaknya berkomitmen menjaga mutu pekerjaan. “Kami memastikan kualitas cor dan ketebalan jalan sesuai standar. Selain itu, seluruh tenaga kerja berasal dari warga setempat agar pembangunan ini juga memberikan dampak ekonomi,” katanya.
Pembangunan rabat beton ini menjadi bukti nyata sinergi antara pemerintah desa, pendamping, dan masyarakat dalam mewujudkan pembangunan partisipatif. Selain membuka akses antar dusun, proyek ini diharapkan mampu mempercepat pertumbuhan ekonomi lokal serta memperkuat semangat gotong royong di Desa Hutamonu.
Monitoring yang dilakukan pada Senin (13/10/2025) ini juga menegaskan komitmen pemerintah desa dalam mengelola Dana Desa secara transparan dan bermanfaat bagi masyarakat. Dengan hasil pekerjaan yang rapi dan progres yang signifikan, Desa Hutamonu optimis dapat menyelesaikan proyek ini tepat waktu dan memberikan manfaat jangka panjang bagi seluruh warga.
Editor : Irfan Yuri Djafar, SM
Proyek pembangunan jalan rabat beton sepanjang 320 meter ini menelan anggaran sebesar Rp 200 juta, bersumber dari Dana Desa Tahun Anggaran 2025. Berdasarkan pantauan di lokasi, para pekerja dan masyarakat tampak antusias bergotong royong melakukan proses pencampuran dan pengecoran adukan beton menggunakan mesin molen di bawah pengawasan Tim Pelaksana Kegiatan (TPK) Desa Hutamonu.
Pendamping Lokal Desa yang hadir dalam kegiatan tersebut menjelaskan bahwa monitoring dilakukan untuk menjaga transparansi, akuntabilitas, serta memastikan kualitas hasil pekerjaan. “Kami memantau agar setiap tahapan berjalan sesuai dengan RAB dan ketentuan teknis. Partisipasi masyarakat sangat penting untuk menjamin keberlanjutan pembangunan di desa,” ujarnya.
Kepala Desa Hutamonu dalam kesempatan yang sama menyampaikan apresiasi terhadap kerja keras tim pelaksana dan masyarakat yang terlibat. “Pembangunan jalan ini merupakan prioritas utama karena manfaatnya langsung dirasakan warga. Dengan adanya rabat beton ini, akses transportasi dan kegiatan ekonomi masyarakat akan jauh lebih lancar,” jelasnya.
Ketua Tim Pelaksana Kegiatan (TPK) menambahkan bahwa pihaknya berkomitmen menjaga mutu pekerjaan. “Kami memastikan kualitas cor dan ketebalan jalan sesuai standar. Selain itu, seluruh tenaga kerja berasal dari warga setempat agar pembangunan ini juga memberikan dampak ekonomi,” katanya.
Pembangunan rabat beton ini menjadi bukti nyata sinergi antara pemerintah desa, pendamping, dan masyarakat dalam mewujudkan pembangunan partisipatif. Selain membuka akses antar dusun, proyek ini diharapkan mampu mempercepat pertumbuhan ekonomi lokal serta memperkuat semangat gotong royong di Desa Hutamonu.
Monitoring yang dilakukan pada Senin (13/10/2025) ini juga menegaskan komitmen pemerintah desa dalam mengelola Dana Desa secara transparan dan bermanfaat bagi masyarakat. Dengan hasil pekerjaan yang rapi dan progres yang signifikan, Desa Hutamonu optimis dapat menyelesaikan proyek ini tepat waktu dan memberikan manfaat jangka panjang bagi seluruh warga.
Editor : Irfan Yuri Djafar, SM








0 comments:
Posting Komentar